KESENIMANAN SUPARNI SEBAGAI PESINDHÈN DALAM KARAWITAN GAYA SURAKARTA

Downloads

Downloads per month over past year

Hapsari, Riza Indri (2022) KESENIMANAN SUPARNI SEBAGAI PESINDHÈN DALAM KARAWITAN GAYA SURAKARTA. S1 thesis, Institut Seni Indonesia Surakarta.

[img]
Preview
Text
Riza Indri Hapsari - POTONG.pdf

Download (1MB) | Preview
Official url: http://repository.isi-ska.ac.id/

Abstract

Penelitian ini menjelaskan kesenimanan Suparni sebagai seorang pesindhèn serta mengungkapkan faktor-faktor pembentuknya. Beberapa pertanyaan yang diajukan pada penelitian ini antara lain adalah; bagaimana latar belakang kehidupan Suparni, bagaimana proses kesenimanan Suparni, dan mengapa Suparni mendedikasikan dirinya sebagai pesindhèn karawitan Gaya Surakarta. Untuk menjawab pertanyaan yang diajukan, beberapa teori dan konsep dilibatkan pada penelitian ini. Pertama adalah teori Kuntowijoyo terkait pendekatan sejarah, di mana teori ini digunakan untuk membedah latar belakang kehidupan Suparni. Teori tersebut diperkuat dengan konsep Rahayu Supanggah terkait dengan proses kesenimanan seorang pesindhèn. Supanggah menyatakan setidaknya seniman tumbuh karena trah atau genetika, pendidikan (formal dan non formal), dan lingkungan serta tempat. Faktor-faktor yang membentuk Suparni menjadi pesindhèn dibedah dengan menggunakan teori perubahan sosial Alvin Boskoff. Keberubahan tersebut karena adanya faktor internal dan faktor eksternal. Hasil penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa Suparni dapat dikatakan dari kecil hidup berdampingan dengan gamelan dan karawitan. Lingkungan berpengaruh kuat terhadap tumbuh kembangnya sebagai seorang pesindhèn. Semasa kecil, berguru secara non formal, kemudian hidup di lingkungan Keraton Kasunanan, pengalaman dengan institusi formal kesenian dan karawitan, seperti ASKI dan PKJT, telah membawa dirinya melebarkan sayap sebagai pesindhèn yang diakui masyarakat karawitan khususnya Gaya Surakarta. Faktor internal yang ada pada diri Suparni terdiri dari kreativitas, bakat, serta sifat dan kepribadian. Sedangkan faktor eksternal terdiri dari lingkungan dan pengalamannya. Faktor-faktor tersebut yang telah membentuk Suparni sebagai pesindhèn, bahkan hingga hari ini.

Type: Thesis (S1)
Not controling keyword: Kesenimanan, Suparni, Pesindhèn, Karawitan, Gaya Surakarta
Subject: 1. ISI Surakarta > Karawitan
Divisions: Faculty of Performance Arts > School of Karawitan
User deposit: Sartini Sartini S.I.Pust
Datestamp: 13 Mar 2024 04:01
Last mod: 13 Mar 2024 04:01
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/6464

Actions (login required)

View item View item