MOTIF CANDI BUMIAYU SEBAGAI IKON DAERAH KABUPATEN PALI DAN APLIKASINYA PADA BUSANA GAUN MALAM

PANJAITAN, PUJA MIRANDA (2023) MOTIF CANDI BUMIAYU SEBAGAI IKON DAERAH KABUPATEN PALI DAN APLIKASINYA PADA BUSANA GAUN MALAM. S1 thesis, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Preview

Text PUJI MIRANDA PANJAITAN upload.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penciptaan karya Tugas Akhir dengan judul Motif Candi Bumiayu Sebagai Ikon Daerah Kabupaten PALI Dan Aplikasinya Pada Busana Gaun Malam ( Puja Miranda Panjaitan, 2023 ). Deskripsi kekayaan D-4 Program Studi Batik, Jurusan Kriya, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Surakarta. Tugas Akhir karya seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan gagasan dan menciptakan busana gaun malam dengan menerapkan Candi Bumiayu sebagai ide dasar dalam penciptaan motif batik. Motif Candi Bumiayu mewakili kekayaan budaya dan sejarah. Penciptaan karya batik dibuat dengan menggunakan metode penciptaan seni S.P Gustami yang meliputi tiga tahap enam Langkah, ketiga tehap tersebut yaitu eksplorasi, perancangan dan perwujudan. Data diperoleh melalui observasi langsung terhadap relief-relief dan hiasan candi serta melalui studi literatur yang berkaitan dengan sejarah dan budaya Candi Bumiayu. Bentuk relief yang digunakan sebagai motif batik yaitu Kepala Kala, Burung Nuri, Makara, Bunga dan Flora yang diambil dari Candi Bumiayu kemudian diadaptasi menjadi desain motif batik yang menarik untuk busana gaun malam. Setelah itu, dituangkan dalam berbagai pola alternatif untuk memilih motif yang akan diaplikasikan pada busana gaun malam. Proses dimulai dengan pembuatan motif, pola alternatif, pemilihan pola yang terpilih, persiapan alat dan bahan, pengaplikasian motif ke kain, mencanting, pencelupan warna, penguncian warna, tahap finishing dalam pembuatan batik, kemudian pembuatan pola baju, menjahit, dan tahap akhir dalam penyelesaian busana. Teknik yang digunakan dalam proses ini adalah teknik batik tulis dengan metode pewarnaan tutup celup. Bahan utama dan alat yang digunakan meliputi lilin malam, canting, kain katun sutra, serta pewarna remasol. Selain itu, juga digunakan bahan tambahan seperti kain diamond, roberto, tulle, dan organza sebagai kombinasi dalam busana. Hasil Karya Tugas Akhir menciptakan 4 motif batik yang sumber Candi Bumiayu dengan judul batik Nurikala, Sangkala, Bukararikala, Bunga Makara. Kemudian, hasil karya batik tersebut diaplikasikan pada busana gaun malam yang berjumlah 4 busana dengan judul Swarnabhumi, Cindo Abang, Tamohara, Aishwara. Motif Candi Bumiayu pada busana gaun malam memberikan sentuhan kebudayaan sejarah dan fesyen modern sehingga memberikan nilai estetika serta apresiasi terhadap warisan budaya lokal yang dapat menjadi representasi yang indah dari identitas daerah

Actions (login required)

View item