Wibowo, Deden Putro (2022) TRANSMISI FORMALKESENIAN WAYANG BEBER DI SMAN 1 PACET. S1 thesis, ISI Surakarta.
|
Text
Deden Putro Wibowo skripsi 17112124.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT TRANSMISI FORMAL KESENIAN WAYANG BEBER DI SMAN 1 PACET, (DEDEN PUTRO WIBOWO, 2022), Skripsi Program Studi S1, Jurusan Etnomusikologi, Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Surakarta. Wayang beber masuk ke dalam seni pertunjukan yang mempunyai unsur musik, drama, dan seni rupa. Cara memainkan wayang beber dengan menggunakan satu lembar kain yang digulung, yang di dalam gulunganan tersebut terdapat gambar-gambar yang menjadi objek cerita. Kesenian wayang beber yang menjadi sarana transmisi di lembaga sekolah merupakan salah satu upaya agar tetap terjaga kelestariannya. Rumusan masalah dalam penelitian meliputi (1) Mengapa kesenian wayang beber ini di ajarkan ke SMAN 1 Pacet, (2) Bagaimana proses transmisi kesenian wayang beber dilakukan di sekolah SMA Negeri 1 Pacet, (3) Bagaimana kelebihan dan kekurangan dari hasil transmisi formal kesenian wayang beber di SMA Negri Pacet. Peneliti menggunakan landasan teori transmisi dari Irawati untuk mendapatkan capaian tujuan yang maksimal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif karena mempunyai sifat analisis deskriptif. Penelitian ini memerlukan beberapa tahap dalam penerapannya, seperti tahap studi pustaka, observasi, wawancara, dan analisis. Hasil kesimpulan dari penelitian ini menunjukan kesenian wayang beber yang menjadi materi pelajaran seni budaya salah satu tujuannya yaitu agar dapat terus terjaga keberadaannya dan dapat dijadikan pedoman hidup bagi para siswa yang bersumber dari nilai-nilai yang terkandung di dalam kesenian wayang beber. Dalam proses pembelajaran transmisi musik wayang beber terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu tentang metode pembelajaran musiknya, media untuk pembelajaran musik, materi musiknya, dan mekanisme pembelajaran musiknya. Ketika transmisi kesenian wayang beber ini berlangsung secara formal muncul beberapa kelebihan yaitu guru sebelumnya telah membuat perencanaan kegiatan pembelajaran musik di luar sekolah, upaya ini sebagai bentuk penanggulangan agar para siswa mampu berlatih dan memainkan alat musik secara baik, terutama gamelan. Kekurangannya yaitu sekolah belum mampu dalam menfasilitasi kegiatan pembelaran musiknya.
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Not controling keyword: | Kata kunci: Kesenian Wayang Beber, Transmisi Musik, dan Hasil Transmisi |
Subject: | 1. ISI Surakarta > Etnomusikologi |
Divisions: | Faculty of Performance Arts > School of Etnomusicology |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 17 Jun 2022 03:40 |
Last mod: | 17 Jun 2022 03:40 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/5365 |
Actions (login required)
View item |