SENI PERTUNJUKAN SEBAGAI STRATEGI PENCITRAAN KOTA (Studi Kasus Solo International Performing Arts (SIPA))

Darlenis, Tety (2020) SENI PERTUNJUKAN SEBAGAI STRATEGI PENCITRAAN KOTA (Studi Kasus Solo International Performing Arts (SIPA)). Project Report. Institut Seni Indonesia Surakarta, Surakarta. (Unpublished)

Preview

Text Teti_Laporan AKhir DIAP 2020_Penelitian Dosen Pemula.pdf Download (408kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini mengambil judul “SENI PERTUNJUKAN SEBAGAI STRATEGI PENCITRAAN KOTA; Studi Kasus Solo International Performing Arts (SIPA).” Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk memahami fungsi dan makna seni pertunjukan di luar kepentingan artistik dan estetis. Dalam konteks penelitian ini, seni pertunjukan difungsikan sebagai strategi pencitraan kota dengan studi kasus pada pelaksanaan Solo International Performing Arts (SIPA). Pagelaran SIPA adalah salah satu cultural events yang diharapkan Pemerintah Kota Surakarta bisa menjadi city branding yang kemudian bisa memberikan multi dampak atau banyak manfaat. Makna pagelaranya bisa menyangkut dengan nilai ekonomi, edukasi, sosial selain tentu juga nilai budaya. Dalam kepentingan ini seni pertunjukan hadir dalam fungsi menarik yang lebih dari wilayah kesenian itu sendiri.

Actions (login required)

View item