ORNAMEN MESJID MANTINGAN DI JEPARA JAWA TENGAH

Downloads

Downloads per month over past year

Setiawan, Agus (2009) ORNAMEN MESJID MANTINGAN DI JEPARA JAWA TENGAH. S2 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA.

[img]
Preview
Text
Tesis Agus Setiawan.pdf

Download (2MB) | Preview
Official url: http://repository.isi-ska.ac.id

Abstract

ABSTRAK Tesis dengan judul ”Ornamen Mesjid Mantingan Di Jepara Jawa Tengah”, memfokuskan pada pokok permasalahan bagaimana keberadaan ornamen pada Mesjid Mantingan. Bagaimana karakteristik seni Islam pada ornamen Mesjid Mantingan. Mengapa ornamen Mesjid Mantingan menghadirkan unsur-unsur Hindu, Cina, dan local genius. Bagaimana makna lambang (simbol) motif ornamen Mesjid Mantingan. Tujuan penelitian untuk mengetahui dan menjelaskan permasalahan yang dirumuskan yaitu: mengetahui dan menjelaskan keberadaan ornamen pada Mesjid Mantingan. Mengetahui dan menjelaskan secara faktual karakteristik seni Islam pada ornamen Mesjid Mantingan. Mengetahui dan menjelaskan ornamen Mesjid Mantingan yang masih menghadirkan unsur-unsur Hindu, Cina, dan local genius. Mengetahui dan menjelaskan makna lambang (simbol) motif ornamen Mesjid Mantingan. Langkah-langkah (metode) penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif. Lokasi penelitian dilaksanakan di kompleks Mesjid dan Makam Pangeran Hadiri dan Ratu Kalinyamat di desa Mantingan, Jepara. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, studi pustaka, dan dokumen (arsip). Analisis data menggunakan interaksi analisis dan interpretasi analisis. Secara terstruktur meliputi tahap kajian historis, bentuk pengislaman, makna lambang dan tahap simpulan. Hasil penelitian yaitu keberadaan ornamen pada Mesjid Mantingan sebagai hiasan dan ajaran terkait dengan tokoh Pangeran Hadiri yang mengilhami terciptanya mesjid beserta ornamen, Ratu Kalinyamat pemimpin Jepara sekaligus penggagas dan Sungging Badarduwung sebagai pencipta ornamen mesjid. Peran tokoh-tokoh tersebut memberikan dampak terjadinya perpaduan gaya seni pada ornamen Mesjid Mantingan yaitu seni Hindu, Cina, Islam dan local genius. Karakteristik seni Islam terjadi selama proses akulturasi dan bentuk seni budaya luar dikemas dengan seni bernuansa Islam. Karakter ornamen Mesjid Mantingan dicapai dengan pengabstraksian bentuk, struktur pola, kombinasi keberlanjutan, repetisi, dinamis dan kerumitan. Makna lambang (simbol) motif ornamen Mesjid Mantingan menggambarkan hubungan mikrokosmos dan makrokosmos yang diwujudkan melalui motif tumbuh-tumbuhan, binatang, khayali, jalinan, bangunan, dan benda-benda mati. Kata kunci: Ornamen, Mesjid Mantingan.

Type: Thesis (S2)
Subject: 1. ISI Surakarta > Penciptaan dan Pengkajian Seni
Divisions: Faculty of Graduate Programs > School of Master Program (S2)
User deposit: Pascasarjana
Datestamp: 11 Jan 2017 08:10
Last mod: 18 Jan 2017 07:14
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/936

Actions (login required)

View item View item