Titiek Puspa, Kupu-Kupu Malam, dan Realitas yang Terlupakan

Downloads

Downloads per month over past year

Setiawan, Aris (2025) Titiek Puspa, Kupu-Kupu Malam, dan Realitas yang Terlupakan. Kompas Id. ISSN -

[img]
Preview
Text
Kompas 13042025.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (308kB) | Preview
Official url: http://repository.isi-ska.ac.id

Abstract

Tulisan ini merupakan penghormatan kritis atas karya dan warisan budaya Titiek Puspa, menyusul wafatnya sang maestro pada 10 April 2025. Fokus utama diarahkan pada lagu legendaris “Kupu-Kupu Malam,” sebuah karya yang menembus batas estetika pop dan menyentuh persoalan sosial yang kerap dipinggirkan—yakni kehidupan perempuan pekerja seks. Aris Setiawan membedah lagu ini sebagai bentuk keberanian musikal dan empati kultural dari Titiek Puspa, yang menyampaikan kritik sosial dengan cara yang lembut, puitis, namun menusuk. Dalam tulisan ini, “Kupu-Kupu Malam” dibaca sebagai narasi tentang kemanusiaan, di mana musik menjadi ruang untuk memahami dan merangkul kompleksitas hidup yang sering kali ditutupi stigma. Wafatnya Titiek Puspa menjadi momen reflektif untuk menghidupkan kembali pentingnya lagu-lagu yang menyuarakan nurani sosial. Artikel ini tidak hanya mengenang kiprah seorang legenda, tetapi juga menekankan bahwa karya seperti “Kupu-Kupu Malam” adalah bentuk keberpihakan yang relevan lintas generasi. Di tengah gemuruh industri musik modern, suara Titiek Puspa tetap menjadi gema nurani yang jernih dan tak tergantikan.

Type: Article
Not controling keyword: Titiek Puspa, kritik sosial, warisan musikal
Subject: 1. ISI Surakarta > Etnomusikologi
Divisions: Faculty of Performance Arts > School of Etnomusicology
User deposit: UPT. Perpustakaan
Datestamp: 14 Apr 2025 06:09
Last mod: 14 Apr 2025 06:31
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/7218

Actions (login required)

View item View item