JATI KONDHANG, GENDHING KETHUK 2 KEREP MINGGAH 4 LARAS PÉLOG PATHET LIMA DALAM SAJIAN MRABOT : KAJIAN GARAP GENDÈR

Mustikaningtyas, Rika (2023) JATI KONDHANG, GENDHING KETHUK 2 KEREP MINGGAH 4 LARAS PÉLOG PATHET LIMA DALAM SAJIAN MRABOT : KAJIAN GARAP GENDÈR. S1 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA.

Preview

Text Di CD POT.pdf Download (879kB) | Preview

Abstract

Skripsi Karya Seni ini membahas tentang Jati Kondhang, Gendhing kethuk 2 kerep minggah 4 Laras Pélog Pathet Lima dalam sajian Mrabot : Kajian Garap Gendèr. Gendhing Jati Kondhang mempunyai keunikan pada bagian inggah. Keunikan yang dimaksud adalah jika inggah digarap pada irama dadi maka céngkok yang digunakan adalah cengkok-cengkok sanga, namun jika digarap dengan irama wiled dan rangkep (ciblon) maka cengkok yang digunakan adalah cengkok manyura. Alasan yang mendasari hal tersebut karena pada bagian inggah gendhing Jati Kondhang kalimat lagunya banyak garap manyura. Hal-hal yang dikaji dalam Skripsi Karya Seni ini meliputi garap gendhing Jati Kondhang, garap gendèr, serta garap pathet. Untuk menguraikan hal tersebut penulis menggunakan landasan konsep yaitu konsep garap, konsep irama dan laya, konsep pathet, dan konsep mrabot. Metode yang penulis gunakan adalah metode kualitatif dari Moleong serta pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi, dan wawancara kepada sejumlah seniman karawitan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pada bagian inggah suatu gending merupakan wadah ajang kreatifitas para penggarap gending tergantung kepiawaian penggarap tersebut. Manfaat penelitian ini juga untuk memperbanyak pengalaman penulis terhadap garap, cengkok, dan wiledan gendèr . Kata Kunci : Jati Kondhang, Garap Gendèr.

Actions (login required)

View item