SATU MILIAR TOKEK

Downloads

Downloads per month over past year

Sari, Ayu Titis Rukmana (2015) SATU MILIAR TOKEK. S2 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA.

[img]
Preview
Text
Deskripsi Karya Ayu Titis.pdf

Download (45MB) | Preview

Abstract

Sinopsis Karya “Satu Miliar Tokek” terinspirasi dari alamnya yang menarik, memiliki sejarah dan nilai spiritual bagi masyarakatnya, serta tempat lahirnya kesenian Topeng yang berkaitan erat dengan alam setempat. Alam Punden merupakan cikal bakal lahirnya Dusun Kedung Monggo. Leluhur Kedung Monggo berada di punden tersebut, sehingga seharusnya masyarakat menjaga, merawat, dan menghormatinya. Dari potensi alam yang dimiliki muncul ketertarikan untuk digarap dalam sebuah karya tari yang beratmosfir topeng. Kedung Monggo lebih dikenal masyarakat luas dengan kesenian topengnya, oleh karena itu sajian karya tari Kedung Monggo tetap bermediakan topeng yang diberi sentuhan warna kebaharuan dan berhubungan dengan alam setempat. Pada tahun 2010 muncul kejadian yang membuat rusak keindahan alam Punden Kedung Monggo, yaitu dibakarnya pohon beringin yang dirituskan oleh masyarakat setempat. Pohon beringin tersebut dibakar oleh penduduk desa sebelah untuk mengeluarkan tokek di dalamnya, karena isu mahalnya harga tokek hingga mencapai miliaran rupiah. Kebodohan manusia ini yang disayangkan, justru manusia yang tidak memiliki nurani dan bertingkah seperti hewan. Kunci uama dalam karya ini menyampaikan dan membunuh kebodohan iu unuk suau kesadaran demi masa depan generasi selanjutnya. Wayang Topeng memiliki sifat sebagai kesenian bertutur, sehingga perlu penyampaian yang dituturkan kepada masyarakat tentang persoalan lingkungan yang menjadi sangat penting. Lahirnya kesenian rakyat adalah dari rakyat dan diperuntukan untuk rakyat, ketika ada sekat pembatas maka akan berjarak pula emosional antara pemain dan penonton. Saat ini pementasan topeng lebih sering ditempatkan di panggung konvensional atau prosenium yang memberikan jarak antara pemain dan penonton. Pengkarya mencoba merevitalisasi gaya pemanggungan kesenian Topeng yang melekat dan menyatu dengan alam dan masyarakatnya, agar tumbuh satu emosional rasa sehingga penonton ikut dalam sajian karya tari ini.

Type: Thesis (S2)
Subject: 1. ISI Surakarta > Penciptaan dan Pengkajian Seni
Divisions: Faculty of Graduate Programs > School of Master Program (S2)
User deposit: Pascasarjana
Datestamp: 18 Oct 2016 03:52
Last mod: 18 Oct 2016 03:52
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/368

Actions (login required)

View item View item