Setiyono, Joko (2014) Logistik Mental. SOLOPOS. p. 4.
|
Text
SOLOPOS 1Oktober 2014.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
Abstract
Interaksi masyarakat dengan perpustakaan dan buku membuka ruang untuk berlangsungnya kontemplasi. Laku kontemplasi membuat manusia tidak larut dengan fenomena instan, pragmatis, dan hedonis yang nyata-nyata telah melemahkan mental warga bangsa. Kehidupan tumbuh melalui proses bertahap. Satu halaman ke halaman berikutnya, satu buku ke buku lainnya menjadi koleksi perpustakaan yang terus berkembang. Perpustakaan penuh logistik mental yang mampu membuka cakrawala wawasan menguak beragam alternatif pilihan. Membiasakan dengan beragam warna dan sisi kehidupan. Koleksi perpustakaan menyiratkan bahwa satu tema dapat diulas dengan berbagai cara. Mengajarkan kebhinekaan, menyemaikan toleransi. Disamping itu interaksi dengan perpustakaan membawa masyarakat untuk saling berbagi sumberdaya buku itu dapat berputar di antar mereka. Terbiasa mengunakan fasilitas umum yang memerlukan sikap suportif dan demokratis. Perpustakaan merupakan tempat logistik gerakan revolusi mental berada.
Type: | Article |
---|---|
Not controling keyword: | Perpustakaan, Buku, Membaca |
Subject: | Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science |
Divisions: | ISI Surakarta > ISI Surakarta |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 12 Dec 2017 08:52 |
Last mod: | 12 Dec 2017 08:52 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/1724 |
Actions (login required)
View item |