RESISTENSI TOKOH JENG YAH TERHADAP NILAI-NILAI PATRIARKI MELALUI STAGING DAN MOVEMENT DALAM SERIES GADIS KRETEK

Shafa, Alya Dhiya (2024) RESISTENSI TOKOH JENG YAH TERHADAP NILAI-NILAI PATRIARKI MELALUI STAGING DAN MOVEMENT DALAM SERIES GADIS KRETEK. S1 thesis, Institut Seni Indonesia Surakarta.

Text Alya Dhiya Shafa - UP.pdf Download (744kB)

Abstract

Alya Dhiya Shafa, 2024, Resistensi Tokoh Jeng Yah Terhadap Nilai-Nilai Patriarki Melalui Staging dan Movement Dalam Series Gadis Kretek, Tugas Akhir Fakultas Seni Rupa dan Desain, Jurusan Seni Media Rekam, Program Studi Televisi dan Film, Institut Seni Indonesia Surakarta. Penelitian ini mengkaji resistensi tokoh Jeng Yah terhadap nilai-nilai patriarki dalam Series "Gadis Kretek". Serial ini mengisahkan perjuangan seorang perempuan yang ingin meneruskan usaha kretek ayahnya namun dihadang oleh norma-norma gender yang kaku. Dengan menggunakan pendekatan teori feminisme kekuasaan, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan staging dan movement yakni melalui dialog, narasi, ekspresi, dan gerak tubuh untuk selanjutnya diidentifikasi adegan-adegan yang menunjukkan konflik dan resistensi terhadap patriarki. Metode kualitatif deskriptif digunakan untuk menentukan adegan-adegan yang memenuhi kriteria resistensi, yaitu yang menunjukkan perlawanan terhadap prinsip-prinsip feminisme kekuasaan, seperti hak perempuan untuk menentukan jalannya sendiri, pengalaman perempuan yang dihargai setara dengan laki-laki, dan perempuan memiliki hak untuk mengatakan kebenaran mengenai pengalaman hidupnya. Adegan dipilih berdasarkan dialog, narasi dan mise en scene yang memperkuat resistensi patriarki pada 5 episode series ini. Analisis dilakukan menggunakan pendekatan Miles dan Huberman, yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tokoh Jeng Yah mampu meresistensi nilai patriarki yang diterima sehingga mencapai 5 poin feminisme kekuasaan.

Actions (login required)

View item