PEMUDA MUSIK DAN REKONSILIASI KONFLIK (ETNOMUSIKOLOGI TERAPAN DI DUSUN MAWAR TEGALAN KARANGANYAR)

Downloads

Downloads per month over past year

Augustino, Romensy (2021) PEMUDA MUSIK DAN REKONSILIASI KONFLIK (ETNOMUSIKOLOGI TERAPAN DI DUSUN MAWAR TEGALAN KARANGANYAR). S1 thesis, ISI Surakarta.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI ROMENSY AGUSTINO.pdf

Download (918kB) | Preview
Official url: http://repository.isi-ska.ac.id/

Abstract

ABSTRAK Kondisi sebuah wilayah yang terlihat secara kasat mata itu kondusif tidak menjadi jaminan wilayah tersebut bebas dari konflik sosial. Di salah satu kampung bernama Mawar Tegalan Karanganyar, situasi yang terlihat di luar harmonis. Namun ketika mempelajari lebih dalam, masyarakat Tegalan ternyata sedang berada dalam kondisi tidak harmonis. Masyarakat di Tegalan haus dengan nama baik. Kata memajukan wilayah terus disebutsebut untuk mendapatkan gelar terbaik. Indikatornya utamanya adalah jalan yang sudah dicor, fasilitas umum seperti gedung serba guna, dan perabot acara pernikahan. Ketiganya bersaing untuk mendapatkan perhatian lebih dari aparatur desa. Akibatnya banyak prasangka buruk yang muncul dari orang-orang tertentu pada wilayah lain yang notabene adalah tetangga desa. Pendekatan Etnomusikologi Terapan bisa menjadi salah satu alternatif untuk merekonsilisasi sebuah hubungan yang kurang harmonis. Praktik bermusik yang di dalamnya seorang etnomusikolog terlibat bisa digunakan sebagai media untuk menginspirasi pihak yang terus-menerus memelihara sudut pandang yang memicu ketidakharmonisan. Efeknya memang tidak serta merta terlihat setelah praktik bermusik yang dilakukan bersama dengan orang-orang dalam itu telah ‘selesai.’ Memulai proses rekonsiliasi bersama dengan anak-anak muda di Tegalan pada tahun 2017, efek dari kegiatan kami baru terasa pada tahun 2021. Para bapak-bapak yang sebelumnya enggan membicarakan babagan guyub-rukun antar wilayah mulai ingin melakukan kegiatan-kegiatan yang melibatkan setiap wilayah yang ada di Tegalan. Memang tidak serta merta apa yang kami lakukan adalah faktor utama hal tersebut terjadi, tetapi ada sebuah ungkapan dari seoarang warga bernama Bapak G yang menyebut, “Dulukan sudah anak-anak mudanya berabung menjadi satu, kita juga ingin orang-orang tuanya juga bergabung agar terlihat sayuk-rukun.”

Type: Thesis (S1)
Not controling keyword: Rekonsiliasi, Pertunjukan Musik, Anak Muda, Konflik.
Subject: 1. ISI Surakarta > Etnomusikologi
Divisions: Faculty of Performance Arts > School of Etnomusicology
User deposit: UPT. Perpustakaan
Datestamp: 27 Jun 2022 04:34
Last mod: 27 Jun 2022 04:34
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/5400

Actions (login required)

View item View item