@unpublished{eprintsOLD7851, month = {February}, author = {Anggit Nugroho}, title = {PENGGUNAAN MUSIK SEQUENCER OLEH SPECIFIED WORSHIP DI GEREJA BETHEL INDONESIA KELUARGA ALLAH SOLO}, year = {2025}, school = {ISI SURAKARTA}, abstract = {Skripsi dengan judul ?Penggunaan Musik Sequencer Oleh Specified Worship Di Gereja Bethel Indonesia Keluarga Allah Solo? merupakan penelitian yang memfokuskan pada persoalan penggunaan musik sequencer dalam ibadah. Penelitian ini pada dasarnya bertujuan untuk mengungkap hal yang mendasari penggunaan musik sequencer dan bagaimana bentuk komposisi musik sequencer yang dibuat oleh Specified Worship. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mengungkapkan hasil secara deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua jenis: data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari sumber aslinya, dan data sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui sumber tidak langsung, seperti melalui orang lain atau dokumen. Ada beberapa teori yang mendasari penelitian ini yaitu teori use and function dari Alan P. Merriam, kreativitas yang dikemukakan oleh Utami Munandar, dan teori lima langkah aransemen oleh Singgih Sanjaya. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, hal yang mendasari penggunan musik sequencer dipengaruhi dua faktor. Pertama, faktor internal berupa dorongan yang berasal dari dalam diri para anggota Specified Worship untuk terus berkembang dalam penyajian musiknya. Kedua, faktor eksternal berupa dukungan dari lingkungan, teman, dan fasilitas yang memadai. Wujud kreativitas Specified Worship termanifestasikan dalam bentuk karya aransemen lagu Fall In This Place. Adapun struktur lagu aransemen tersebut meliputi intro, verse, pre chorus, chorus, intro2, verse2, pre chorus2, chorus2, chorus3, interlude, bridge, chorus4, chorus5, outro. Kata kunci : Musik Gereja, Musik Sequencer , Aransemen Musik}, keywords = {Musik Gereja, Musik Sequencer , Aransemen Musik}, url = {http://repository.isi-ska.ac.id/7851/} }