%I ISI SURAKARTA %D 2023 %L eprintsOLD7808 %A Raden Ersnathan Budi Prasetyo %C Surakarta %K tenun, serat rotan, interior %X Limbah yang dihasilkan oleh proses produksi pada industri rotan sangat besar yakni mencapai 50%. Inefisiensi tersebut merupakan salah satu penyebab rendahnya daya saing industri rotan. Upaya perbedayaan industri rotan oleh karena itu diperlukan langkah-langkah untuk pengolahan limbah produk sebagai upaya efisiensi dan inovasi desain. Pengolahan limbah rotan secara khusus dalam hal ini adalah limbah sisa splitting yang telah direndam dan dipress sehingga menjadi bilah serat. Tujuan penelitian ini adalah untuk memanfaatkan atau mengolah bilah serat rotan berbagai isian interior yang kreatif, inovatif. Jenis isian interior yang akan dihasilkan meliputi bed khususnya head bed, nightstand, meja concole, dan gordyn. Metode penelitian dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, adapun material penelitian adalah bilah serat rotan. Penelitian dilaksanakan dengan pendekatan eksperimen pengembangan (Eden and Ackermann 2018).. Eksperimen pengembangan dimaksud adalah terhadap teknik tenun yang diaplikasikan kepada bilah serat rotan sebagai material baru. Upaya penciptaan produk adalah dengan menggunakan proses kreatif, melalui analysis phase, generation phase, evaluation phase, communication and implementation phase (Howard et al. 2008). Tahapan penelitian terdiri dari observasi dan analisis data, eksperimen tenun, uji teknik pengerjaan, desain, prototipe, perlindungan hak kekayaan intelektual, dan uji publik melalui pameran. Luaran yang dihasilkan berupa desain, prototipe, ajuan hak kekayaan intelektual, artikel jurnal. Kata kunci: tenun, serat rotan, interior %T TENUN BILAH SERAT ROTAN BERBASIS LIMBAH SISA INDUSTRI UNTUK ISIAN INTERIOR