%I INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA %L eprintsOLD7256 %D 2024 %K Tari Piriang Basidencak, bentuk, garap %X Tujuan penelitian membahas dua topik yaitu bentuk dan garap tari Piriang Basidendak karya Yuliwarman. Kedua rumusan masalah tersebut dikaji dengan menggunakan teori bentuk Sumandiyo Hadi dalam bukunya yang berjudul “Aspek-Aspek Koreografi Kelompok” dan teori garap Rahayu Supanggah dalam bukunya yang berjudul “Bothekan Karawitan II: GARAP”. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan koreografi serta memanfaatkan data sekunder dan primer yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukan bahwa tari Piriang Basidencak merupakan karya tari kreasi baru yang di ciptakan oleh Yuliwarman dan salah satu bentuk tari kelompok yang dibawakan oleh enam orang penari yang terdiri dari tiga penari pria dan tiga penari wanita. Karya tari Piriang Basidencak bertemakan rasa syukur. Gerak tari terinspirasi dari gerak sehari-hari yang di kembangkan menjadi gerak baru dengan gaya Minangkabau. Bentuk yang terkait dengan tari Piriang Basidencak mencangkup gerak tari, musik yang digunakan, serta elemen-elemen tari yang terdapat pada pertunjukan tari Piriang Basidencak. Hasil garap tari Piriang Basidencak meliputi materi garap yang mencakup gerak tari, musik tari, rias, dan busana; penggarap yang terdiri koreografer dan komposer; perabot atau piranti garap yang berisi ide atau gagasan; sarana garap yaitu tubuh penari; penentu garap yang mencakup fungsi dan guna tari Piriang Basidencak; dan pertimbangan garap yang mencakup penyesuaian pertunjukan yang terjadi secara accidental dan fakultatif. Kata Kunci : Tari Piriang Basidencak, bentuk, garap %A Bambang Rusito %T BENTUK DAN GARAP TARI PIRIANG BASIDENCAK KARYA YULIWARMAN