eprintid: 7188 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 25 dir: disk0/00/00/71/88 datestamp: 2025-03-27 02:03:32 lastmod: 2025-03-27 02:03:32 status_changed: 2025-03-27 02:03:32 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Saputra, Bintang Ardi Bayu title: GUNA DAN FUNGSI GENTA DI KLENTHENG PORWODININGRATAN ispublished: unpub subjects: AM divisions: sch_civ full_text_status: public keywords: Genta, Guna dan Fungsi, Peribadataan Agama Konghucu abstract: Skripsi berjudul Guna dan Fungsi Genta di Klenteng Porwodiningratan memfokuskan beberapa faktor ketertarikan penulis dalam melihat peribadataan yang diterapkan oleh konsep agama konghucu yang mungkin hampir berbeda dengan konsep peribadatan pada umumnya. Ketertarikan penulis muncul dalam melihat proses peribadataan Agung di Klenteng Purwodiningratan. Pada prosesi peribadataan tersebut Guna dan Fungsi Genta berperan penting sebagai jalanya peribadataan, tanpa adanya genta mungkin peribadataan tidak berjalan lancar, hal itu disebabkan Genta sebagai sebuah symbol digunakan dan difungsikan untuk pergantian prosesi peribadataan agama konghucu, Selain sebagai symbol guna dan fungsi Genta juga mempunyai makna-makna yang terkandung dari firman-firman Tuhan yang dipercayai umat konghucu yang ada dalam kitab she shu. Ketertarikan penulis selain genta sebagai tanda , nilai-nilai kebijaksanaan , Kebajikan melalui konteks pendidikan yang ditanamkan juga bertujuan sebagai pandangan kepada khalayak untuk melihat bahwa toleransi beragama cukup penting dalam menghargai sesama penganut kepercayaan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa fenomena guna dan fungsi genta dapat dikaji lebih dalam melalui permasalahan yang muncul seperti prosesi peribadataan, sebuah symbol yang melekat pada agama konghucu yang dalam maknanya berisi nilai-nilai kebaikan , sebuah symbol identitas agama konghucu. Selain itu guna dan fungsi genta dalam perayaan hari-hari besar agama konghucu yaitu genta sebagai asesoris yang dapat dikenalkan dimasyarakat umum melalui bend-benda asessoris di Indonesia. Kata Kunci : Genta, Guna dan Fungsi, Peribadataan Agama Konghucu date: 2025-03-27 date_type: published institution: INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA department: Fakultas Seni Pertunjukan ISI Surakarta thesis_type: s1 thesis_name: ssn official_url: http://repository.isi-ska.ac.id/ referencetext: DAFTAR PUSTAKA Adji Djojo.2018.Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti.Kemedigbud Anwar, Z. (2015). Musik dan Ibadah: Perspektif Teologis dan Praktis. Jakarta: Penerbit Karya Cendekia. Bayu Wijayanto, 2015. Strategi Musikal Dalam Ritual Pujian dan Penyembahan Greja Kristen Kharismatik.Fakultas Seni Pertunjukan. Institut Seni Indonesia Surakarta. Binus,2022. Makna Genta Muduo Lambang Agama Konghucu. Budianto, A. (2018). Harmonisasi Musik dan Ibadah: Pendekatan Multidisiplin. Surabaya: Cendekia Press. Desdiandi, 2022.Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti.Kemetrian Pendidikan dan Kebudayaan.Jakarta Selatan Fatimah, N. (2020). Musik dan Spiritualitas: Konstruksi Makna dalam Konteks Keagamaan. Bandung: Mandala. Harahap, R. (2016). Peran Musik dalam Upacara Ibadah: Perspektif Etnomusikologi. Medan: Pustaka Karya. Intan Pertiwi.2020.Makna Simbol-simbol Dalam Agama Konghucu.Fakultas Ushuludin.Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta. Kurniawan, T. (2019). Musik dan Ritual Keagamaan di Indonesia: Tradisi dan Transformasi. Makassar: Nusa Cendekia. Merriam,P. Antropologi Musik.(1964). Printed in the United States Of Amerika Merriam. 1964. Kamus Musik. Northwestern University Press: pp: 209-227 Okarisma Maliani.Bahasa Sebagai Alat Komunikasi Dalam Kehidupan Manusia. (2022).Fakultas Ilmu Komunikasi.Universitas Islam Nusantara 55 Ong, H. (2005). "Peran Genta dalam Ritual-ritual Agama Konghucu di Indonesia" dalam Jurnal Humaniora, Vol. 7(1). Rafif Hariyanto, (2023). “Konghucu: Aliran Moral dalam Praktik Keagamaan dalam Kehidupan Modern”.Studi Agama UIN Sunan Kalijaga Rusmanto, Christopher dkk. 2023. Liturgi Sebagai Instrumen Greja untuk Mengupayakan Jemaat Mengalami Lompatan dengan Tuhan sehingga Bertumbuh Dewasa Secara Rohani.Sekolah Tinggi Teologi Iman Jakarta. Saputra Oktafian,2016. Analisis Bentuk dan Makna Syair Lagu Greja Kristen Dalam Buku Nyanyian Pujian Di Greja Baptis Indonesia Wanamukti Semarang. Universitas Negri Semarang. Siregar, H. (2017). Musik dalam Ritual Agama: Studi Kasus di Gereja Kristen dan Masjid. Yogyakarta: Media Karya. Suryanto, A. (2011). "Kajian Tentang Genta dalam Konteks Kebudayaan Tionghoa di Indonesia" dalam Jurnal Sosial Budaya, Vol. 9(1). Sutedjo, D. (2001). "Pengaruh Genta dalam Upacara Keagamaan Konghucu di Indonesia" dalam Jurnal Keagamaan dan Kebudayaan, Vol. 3(2). Sutrisno, A. (2022). Musik sebagai Media Ibadah: Analisis Kualitatif dalam Konteks Agama. Yogyakarta:Sari Ilmu. Tan, B. H. (2007). "Pengaruh Genta dalam Pendidikan Agama Konghucu di Indonesia" dalam Jurnal Pendidikan Asia, Vol. 13(2). Teresia.2022.Interaksi Simbolik Dalam Kehidupan Bermasyarakat.STP IPI Malang. Widjaja, A. (2009). "Genta sebagai Alat Komunikasi Ritual dalam Agama Konghucu" dalam Jurnal Komunikasi Budaya, Vol. 17(2). Wulandari, D. (2021). Musik dan Devosi: Kajian tentang Musik dalam Ibadah Kristen dan Islam. Jakarta: Insani. citation: Saputra, Bintang Ardi Bayu (2025) GUNA DAN FUNGSI GENTA DI KLENTHENG PORWODININGRATAN. S1 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA. document_url: http://repository.isi-ska.ac.id/7188/1/SKRIPSI%20BINTANG%20%20UP.pdf