%0 Thesis %9 S1 %A Dewi, Sinta %B Fakultas Seni Rupa Dan Desain %D 2024 %F eprintsOLD:7185 %I Institut Seni Indonesia Surakarta %K Sang Hyang Semara Ratih, Batik, Busana Casual %P 118 %T SANG HYANG SEMARA RATIH SEBAGAI SUMBER IDE PENCIPTAAN MOTIF BATIK DALAM BUSANA CASUAL %U http://repository.isi-ska.ac.id/7185/ %X Sang Hyang Semara Ratih merupakan lambang cinta kasih umat Hindu di Bali. Perumpamaan lain dari Sang Hyang Semara Ratih berupa pertemuan sel sperma dengan sel telur dan juga bulan dan matahari. Tujuan dari karya tugas akhir yang berjudul “Sang Hyang Semara Ratih Sebagai Sumber Ide Penciptaan Motif Batik Pada Busana Casual” ini adalah mendeskripsikan gagasan, menciptakan motif batik tulis dengan sumber ide tersebut guna menambah ragam motif khas Bali dan desain busana casual dengan menerapkan motif Sang Hyang Semara Ratih melalui pendekatan estetik. Informasi data didapatkan dari studi pustaka dan tinjauan visual. Metode penciptaan seni menggunakan 3 tahap 6 langkah, berupa eksplorasi, perancangan dan perwujudan. Luaran hasil berupa : 2 pasang busana casual, draft artikel ilmiah, katalog karya dan HaKi untuk motif batik Sang Hyang Semara Ratih. Busana casual yang tercipta masing-masing memiliki judul berdasarkan karakter dan penampilannya, yakni sepasang karya pertama memiliki judul Angsung Smara dan Tadhah Sih dengan motif batik yang berjudul Sasmitamerta, dan sepasang karya kedua memiliki judul Baskara dan Basanta dengan motif batik yang berjudul Candradisti. Busana casual yang diciptakan ditargetkan untuk wanita dan pria dewasa dari usia 18 tahun hingga 40 tahun.