eprintid: 7149 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 25 dir: disk0/00/00/71/49 datestamp: 2025-02-27 02:18:26 lastmod: 2025-02-27 02:18:26 status_changed: 2025-02-27 02:18:26 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Haristana, Rachel Sukma title: RINDING KO PRING MINGGARHARJO: STUDI TENTANG INSTRUMEN, AKTIVITAS MUSIKAL AGRARIS, DAN NILAI-NILAI ispublished: unpub subjects: AM divisions: sch_civ full_text_status: public keywords: Musik Rinding, Komunitas Petani, Desa Minggarharjo. abstract: Penelitian ini berjudul “Rinding Ko Pring: Studi Tentang Instrumen, Aktivitas Musikal Agraris, dan Nilai-Nilai”. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menjelaskan organologi dari alat musik rinding ko pring; menjelaskan aktivitas musikal rinding; menjelaskan fungsi dan makna musik rinding ko pring pada komunitas petani Desa Minggarharjo. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan metode pendekatan studi kasus. Metode penelitian pada penelitian ini dilakukan dengan pengumpulan data, analisis data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Landasan teori yang digunakan meliputi teori organologi oleh Hornbostel dan Curt Sach, serta teori aktivitas musikal, dan teori fungsi dari Alan P.Merriam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penamaan pada setiap bagian dari rinding ko pring yang memiliki makna, sesuai dengan dedikasi dari kehidupannya. Musik rinding tidak hanya sekedar musik, tetapi juga mencerminkan identitas dan sejarah komunitas petani Desa Minggarharjo. Komunitas petani Desa Minggarharjo masih memiliki hubungan dengan masa lalu melalui musik rinding. Hal tersebut dapat dilihat melalui aktivitas musikal dengan rinding yang tetap mereka pertahankan sampai saat ini yang berupa tradisi dalam budaya pertanian. Kata kunci: Musik Rinding, Komunitas Petani, Desa Minggarharjo. date: 2025-02-27 date_type: published institution: INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA department: Fakultas Seni Pertunjukan ISI Surakarta thesis_type: s1 thesis_name: ssn official_url: http://repository.isi-ska.ac.id/ referencetext: DAFTAR PUSTAKA Agung, N., 2019. “Penciptaan Karya Komposisi Musik Sebagai Sebuah Penyampaian Makna Pengalaman Empiris Menjadi Sebuah Mahakarya”. Jurnal Seni Budaya Vol. 17 No. 1 (Juli 2019) 14-22. Dewi, R. 2020. “Penerapan Metode Studi Kasus Yin Dalam Penelitian Arsitektur dan Perilaku”. Inersia Vol. XVI No. 1 (Mei 2020) 92-104. Gough, Margaret, Petter Millar. 2012. “Curriculum Support Teacher For Music”. London: Neelbg. Gustiranto.2017.“Nilai-Nilai Tradisional Tolak Bala di Desa Betung Kecamatan Pangkalan Kuras Kabupaten Pelalawan”. Online mahasiswa Vol. 4 No. 1 (Februari 2017) 1-17. Hafidhoh, Al, Yuhastina Yuhastina, Yosafat Herman Trinugraha. 2022. “Eksistensi Kesenian Rinding Gumbeng di Era Globalisasi”. Skripsi JEHSS Vol. 4 No.3 (Februari 2022) 1814-1821. Hays, Terrence, Victor Minichiello. 2005. “The Contribution of Music to Quality of Life in Older People: an Australia Qualitative Study”. Cambridge University Press Printed in the United Kingdom. Herlinawati, Lina. 2009. “Fungsi Karinding Bagi Masyarakat Cikalongkulon”. Penelitian Sejarah dan Budaya Vol. 1 No. 1 (Maret 2009) 96-110. Hood, Mantle. 1982. “The Ethnomusicologist”. The kent state university press, 1982. Hornbostel, Erich M. Von, Curt Sach. 1961. Classification of Musical Instrument. Translate from original German by Atonie Banes and Klaus P. Wachsmann. Irawati, Eli. 2016. “Transmisi Kelentangan dalam Masyarakat Dayak Benuaq”. Jurnal Resital Vol. 17 No.1 (April 2016) 1-18. Kunst, J. 1949. “Music in Java”. Germany: Springer Science+Business Media, 1949. Koentjaraningrat. 2019. “Pengantar Ilmu Antropologi”. Jakarta: Rineka Cipta. Merriam, AP. 1964. “The Antrophology of Music”. Chicago: North Western University Press. 69 Nugroho, Fitri. 2015. “Rinding di Desa Beji Ngawen Gunung Kidul Dalam Tinjauan Etnomusikologis”.Tesis (Skripsi) Program Studi Etnomusikologi Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Nurkholis, F., & Munawwaroh, E. 2021. “Pendekatan Aural-Oral Approach Dalam Keterampilan Berbahasa Arab”. Jurnal pendidikan Bahasa Arab Vol. 1 No. 1 (Desember 2021) 1-11. Reck, David. 1977. “Music of the Whole Earth. New York: Charles Scribner’s Sons. Regina Natasha B., Helena Evelin L., Gadung Joko S., 2021. “Rinding Gumbeng Art in 1970-1990 in Beji Village, Gunung Kidul”. Jurnal penelitian musik Vol. 2 No. 1 (Maret 2021) 42-53. Rilling, David, Thorsten, dkk. 2022. “ A Neural Basis for Social Cooperation”Cell Press Selections Vol. 35 (July 2022) 395-405. Shelemay, Kay Kaufman. 2008. “Etnomusicologist, Etnographic Method, and the Trasmission of Tradition”. New York: Oxford Univerity Pers. Soeharto, Achmad Soenardi, Samidi Sunupratmo. 1996. Serba-serbi Keroncong. Jakarta: Mustika, 1996. Widodo, Wahyu. 2012.”Mantra Kidung Jawa (Kajian Repetisi dan Fungsi)”. Tesis Program Studi Linguistik Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. Wilihani.2016.”Fungsi Seni Musik Dalam Kehidupan Manusia”. Jurnal ANTHROPOS: Antropologi Seni dan Budaya Vol.2 No. 1. 2016. 101-107. Wrahatnala, Bondet. 2017. “Kebertahanan Kentrung Dalam Kehidupan Masyarakat Jepara” Disertasi Doktoral Program Pascasarjana Institut Seni Indonesia, Surakarta. citation: Haristana, Rachel Sukma (2025) RINDING KO PRING MINGGARHARJO: STUDI TENTANG INSTRUMEN, AKTIVITAS MUSIKAL AGRARIS, DAN NILAI-NILAI. S1 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA. document_url: http://repository.isi-ska.ac.id/7149/1/SKRIPSI%20RACHEL%20SUKMA%20HARISTANA_UP.pdf