TY  - UNPB
KW  - Komposisi musik
KW  -  interpretasi
KW  -  sandikala
Y1  - 2021///
EP  - 97
TI  - TETABUHAN SANDIKALA :
INTERPRETASI SUASANA SIANG MENUJU MALAM
DI YOGYAKARTA
KE DALAM KARYA SENI MUSIK
UR  - http://repository.isi-ska.ac.id/7141/
M1  - s2
A1  - Dananjaya, Yanuar
AV  - public
N2  - ?Tetabuhan Sandikala? merupakan karya komposisi musik yang
bercerita tentang suasana siang menuju malam. Perpindahan waktu dari sore
ke malam tersebut, dipercaya oleh banyak pihak (terutama masyarakat Jawa-
Bali) sebagai waktu terhubungnya gerbang alam manusia dengan dunia lain.
Sandikala menunjuk pada waktu menjelang malam hari kira-kira menunjuk
pukul 18.00 WIB.Transisi atau peralihan waktu itu, menjadi penting untuk
melakukan aktivitas kontemplasi yang menyatukan kekuatan harmoni jiwaraga
yang terekspresi melalui lantunan puji-pujian sebagai wujud doa
persembahan ke hadapan Sang Maha Pencipta. Pengkarya mewujudkan
karya seni ini menggunakan teori 3N, yaitu nitine atau nonton, nirokke, dan
nambahi atau nemokke yang ?baru? berdasarkan kemampuan pengkarya
dalam menginternalisasikan niteni dan nirokke. Ketiga hasil pencermatan
itu menjadi landasan dalam proses pewujudan komposisi musik ?Tetabuhan
Sandikala?.
Komposisi musik ?Tetabuhan Sandikala? tersusun dalam tiga tahapan
yaitu penyusunan ide garapan, penyusunan gagasan isi garapan dan
implementasi dan penuangan ide garapan. Pada tahap ide garapan,
pengkarya melakukan pengamatan lapangan termasuk pengamalan niteni
karya-karya musik, mengkaji referensi karya ilmiah terpublikasi, melakukan
diskusi, dan kontemplasi. Tahap penyusunan isi garapan, pengkarya
menentukan instrumen dan merencanakan bentuk garapnya sebagai wujud
pelaksanaan nirokke yang imitatif-kreatif. Tahap penuanggan ide garapan,
pengkarya menyusun dan berusaha mengimplementasikan dan
mengaplikasikan dalam bentuk karya sesuai ide dan isi yang
menggambarkan suasana keramat peralihan waktu sore ke malam hari.
Hasil dari interpretasi dari fenomena sandikala, pengkarya menentukan
tiga jenis alat musik berbeda jenis untuk menciptakan karya ? Tetabuhan
Sandikala. Tiga jenis alat musik yaitu, gamelan, string section, dan combo
band. Pengkarya berharap karya musik ini dapat menjadi salah satu sajian
dan kajian alternatif baik untuk kepentingan perancangan maupun
penciptaan karya ?baru? atau pun bagi pengkarya yang mengkolaborasikan
mau pun memadukan musik diatonis dan pentatonis.
ID  - eprintsOLD7141
PB  - ISI Surakarta
ER  -