eprintid: 7118 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 24 dir: disk0/00/00/71/18 datestamp: 2025-02-18 04:42:02 lastmod: 2025-02-18 04:42:02 status_changed: 2025-02-18 04:42:02 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: PALUPI, ZEFANYA ERWANTI title: BUBUKSAH DAN GAGANG AKING SEBAGAI IDE PENCIPTAAN WAYANG BEBER KONTEMPORER PADA PANEL DINDING BUATAN ispublished: unpub subjects: AF divisions: sch_soc full_text_status: public keywords: Wayang Beber Kontemporer, Panel Dinding, Spon Ati, Bubuksah dan Gagang Aking. abstract: vi ABSTRAK Zefanya Erwanti Palupi. NIM: 191471024 “BUBUKSAH DAN GAGANG AKING SEBAGAI IDE PENCIPTAAN WAYANG BEBER KONTEMPORER PADA PANEL DINDING BUATAN” Tugas Akhir Karya, Program Studi S-1 Kriya, Jurusan Kriya, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Surakarta. Wayang beber merupakan salah satu seni tradisional Indonesia yang memiliki keunikan tersendiri karena berbentuk lembaran kain panjang dengan adegan yang berurutan yang ditampilkan dengan cara dibentangkan. Dalam era modern, seni ini tetap relevan dan dapat diadaptasi ke dalam berbagai cerita dan media salah satunya pada panel dinding berbahan spon ati. Penggunaan spon ati dirasa efektif karena memiliki tekstur yang lembut dan fleksibel. Dalam proses penciptaan karya, penulis menggabungkan unsur modern dan tradisional untuk menciptakan karya yang unik dan inovatif. Hasil penciptaan karya ini diharapkan dapat menjadi media yang efektif untuk menyampaikan cerita tradisional dan pengenalan wayang beber kepada generasi muda, serta memberikan alternatif baru dalam mempertahankan dan menghidupkan kembali warisan budaya melalui visual yang lebih modern. Pendekatan dalam tugas akhir karya ini didukung dengan teori Dharsono Sony Kartika yang memiliki tiga komponen proses penciptaan karya yaitu tema, bentuk, dan isi. Metode penciptaan karya yang digunakan adalah tiga tahap penciptaan SP Gustami yang terdiri dari tahap eksplorasi, tahap perancangan, dan tahap perwujudan. Dengan menggabungkan tradisi dan inovasi, penciptaan karya wayang beber kontemporer dengan ide cerita Bubuksah dan Gagang Aking pada panel dinding dapat menjadi karya yang, serta membawa pesan dan cerita yang lebih bisa diterima semua kalangan. date: 2024-06-20 date_type: completed pages: 91 institution: Institut Seni Indonesia Surakarta department: Fakultas Seni Rupa dan Desain thesis_type: s1 thesis_name: ssn official_url: https://repository.isi-ska.ac.id referencetext: 89 DAFTAR SUMBER ACUAN A. Daftar Pustaka Ardus M Sawega, 2013. Wayang Beber antara Inpirasi dan Tranformasi. Solo. Bentara Budaya Balai Soedjatmoko. Bagyo Suharyono. 2005. Wayang Beber Wonosari. Wonogiri. Bina Citra Pustaka. Eni Mulyani. 2019. Kajian Estetika Lukis Wayang Beber Karya Dani Iswardana Wibowo Periode Tahun 2005. Skripsi. Program S1 Kriya. Institut Seni Indonesia Surakarta. Surakarta Guntur. 2001. Teba Kriya. Surakarta. ISI Press Solo. Hardjowigoro. 2005 Sejarah Wayang Purwa. Wonogiri. Bina Citra Pustaka. Husen Hendriyana. 2018. Metodologi Penelitian Penciptaan Karya Seni Kriya & Desain Produk Non Manufaktur. Bandung. Sunan Ambu Press. Marisa Triana. 2016. Cerita Rakyat Bubuksah dan Gagang Aking di Blitar dan Pemanfaatannya untuk Pendidikan Karakter di SMA. Skripsi. Program S1 Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Jember. Jember. Muhammad Nur Hariyadi, Narsen Afatara, Agus Purwantoro. 2018. Jurnal Bahasa Rupa vol 1. Surakarta Renaldo Zoro, 2009. Identifikasi Cerita 17 Batu Berelief Koleksi Museum Nasional. Skripsi. Program S1 Fakultas Ilmu Budaya. Universitas Indonesia. Depok. Sejarah Wayang Purwa. Dikumpulkan oleh Hardjowirogo.1989. Jakarta. SP. Gustami. 2007. Butir – butir Estetika Timur Ide Dasar Penciptaan Seni Kriya Indonesia. Prasista. Yogyakarta. Subandi, Joko Asmoyo, Rahayu Adi Prabowo, Basuki Teguh Yuwono. 2011. Wayang Beber Remang Mangunjaya Gelaran Wonosaari Dan 90 Wayang Beber Jaka Kembang Kuning Karangtalung Pacitan Serta Persebarannya Di Seputar Surakarta. Surakarta. ISI Press Solo. Sujarno. 2003. Seni Pertunjukan Tradisional Nilai, Fungsi Dan Tantangan. Yogyakarta. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata. Vaisya Bhekti Prihaningrum dkk. 2019. Pengolahan Limbah Industri Alas Kaki Spons EVA (Ethylene Vinyl Acetate) Menjadi Aplikasi Pada Produk Aksesoris Fesyen. Jurnal. Program studi Kriya Tekstil. Universitas Telkom. B. Daftar Sumber Internet https://kedirikab.go.id/budaya_candi_surowono, Diakses: 12 Februari 2023 pukul 13.45 WIB https://ubadbali.wordpress.com/2018/12/04/mengenal-food-karma-kamu- adalahapa-yang-kamu-makan-dalam-cerita-gagak-aking-dan-bubuksah/, Diakses: 15 Februari 2023 pukul 19.23 WIB C. Daftar Narasumber 1. Zainal Abidin, 39 tahun, Juru kunci Candi Surawana, Kab. Kediri, Jawa Timur. 2. Dani Iswardana, 50 tahun, Seniman wayang beber kontemporer, Surakarta, Jawa Tengah. 3. Subandi Giyanto, 65 tahun, Seniman wayang beber, Kab. Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 4. Herly Corniawan, Owner arum ndalu spon ati, Kec. Berbah, Daerah Istimewa Yogyakarta, 55573. citation: PALUPI, ZEFANYA ERWANTI (2024) BUBUKSAH DAN GAGANG AKING SEBAGAI IDE PENCIPTAAN WAYANG BEBER KONTEMPORER PADA PANEL DINDING BUATAN. S1 thesis, Institut Seni Indonesia Surakarta. document_url: http://repository.isi-ska.ac.id/7118/1/ZEFANYA%20ERWANTI%20PALUPI%20-%20UP_organized.pdf