WORLD DANCE DAY SEBAGAI PELESTARI KEBUDAYAAN DALAM MENJAGA KEARIFAN LOKAL KESENIAN TRADISI

Downloads

Downloads per month over past year

Supriyanto, Supriyanto (2022) WORLD DANCE DAY SEBAGAI PELESTARI KEBUDAYAAN DALAM MENJAGA KEARIFAN LOKAL KESENIAN TRADISI. Project Report. ISI Surakarta, SURAKARTA. (Unpublished)

[img] Text
22. Laporan Akhir - Terapan - Supriyanto.pdf

Download (5MB)
Official url: http://repository.isi-ska.ac.id

Abstract

World Dance Day Sebagai Pelestari Kebudayaan Dalam Menjaga Kearifan Lokal Kesenian Tradisi dilakukan untuk menggali kekuatan dalam meenjaga keberadaan kesenian tradisi yang mulai bergeser seiring akulturasi budaya barat. World Dance Day atau Hari Tari sedunia merupakan even menari dengan durasi waktu 24 jam. Even ini sudah berlangsung hampir beberapa tahun ini dijadikan semacam agenda rutin di ISI Surakarta dengan melibatkan masyarakat, komunitas, pengiat seni, budayawan, mancanegara dan lainnya. World dance day dapat dijadikan branding dalam membangun ISI Surakarta di tengah persaingan dunia pendidikan yang semakin menantang. Even-even yang diselenggarakan dapat sebagai promosi baik di dalam negeri maupun di dalam negeri. Acara ini diselenggarakan satu tahun sekali pada bulan April tepatnya tanggal 29. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana menjaga eksistensi seni tradisi melalui kegiatan world dance day dan bagaimana membranding kegiatan world dance day menjadi media pengenalan kesenian Tari di masyarakat. Penelitian tentang World Dance Day Sebagai Pelestari Kebudayaan Dalam Menjaga Kearifan Lokal Kesenian Tradisi ini merupakan jenis penelitian Terapan. Penelitian Terapan bertujuan untuk memberikan solusi atas permasalahan tertentu secara praktis, tidak berfokus pada pengembangan sebuah ide, teori,gagasan, tetapi lebih berfokus pada penerapan penelitian tersebut dalam kehidupan sehari-hari dan memiliki spesifikasi utama dari penelitian ini adalah tingkat abstraksi yang rendah, dan manfaat atau dampaknya dapat dirasakan secara langsung. Hasil penelitian ini adalah menemukan cara dalam menjaga eksistensi seni tradisi melalui kegiatan world dance day. Selain itu juga melakukan branding dalam bentuk kegiatan world dance day menjadi media pengenalan kesenian tari di masyarakat. Kata kunci : pelestarian, kearifan local, branding, world dance day, event, eksistensi

Type: Monograph (Project Report)
Subject: 1. ISI Surakarta > Tari
Divisions: Faculty of Performance Arts > School of Dance
User deposit: Raden Lalan Fuandara
Datestamp: 30 Jul 2025 03:30
Last mod: 30 Jul 2025 03:30
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/7539

Actions (login required)

View item View item