Setiawan, Aris (2023) Musik dan Generasi Patah Hati. SOLOPOS. p. 2. ISSN -
|
Text
Solopos16092023.pdf - Published Version Available under License Creative Commons Attribution Share Alike. Download (967kB) | Preview |
Abstract
Artikel ini membahas fenomena musik dengan tema patah hati yang mendominasi preferensi pendengar pada tahun 2023. Lagu-lagu seperti "Sial" dari Mahalini mencerminkan pengalaman emosional terkait hubungan dan patah hati yang dialami oleh generasi mutakhir. Penelitian oleh Ravin Alaei mengindikasikan bahwa preferensi musik seseorang dapat mencerminkan gaya keterikatannya dalam hubungan. Namun, penting untuk diingat bahwa musik adalah pengalaman yang sangat individual, dan tidak semua orang yang mengalami patah hati akan memiliki preferensi musik yang sama. Ada yang memilih mendengarkan musik optimis atau menghibur sebagai bentuk pemulihan. Artikel ini juga mengusulkan bahwa bagi sebagian generasi, mendengarkan lagu patah hati mungkin menjadi bentuk pelarian dari realitas sosial yang sulit. Hal ini dapat menyebabkan mereka terus diidentifikasi sebagai yang tersakiti, menciptakan daya tarik yang mirip dengan karakter dalam sinetron yang selalu menghadapi tragedi. Fenomena ini menunjukkan kompleksitas hubungan antara musik, emosi, dan pengalaman sosial.
Type: | Article |
---|---|
Not controling keyword: | Preferensi Musik, Patah Hati, Hubungan Emosional |
Subject: | 1. ISI Surakarta > Etnomusikologi |
Divisions: | Faculty of Performance Arts > School of Etnomusicology |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 18 Sep 2023 08:03 |
Last mod: | 18 Sep 2023 08:05 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/6113 |
Actions (login required)
View item |