TINJAUAN TENTANG FUNGSI TARI JARAN KEPANG ASMA TUTUT DI DESA SUKOREJO KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL

Downloads

Downloads per month over past year

Subakir, Subakir (1995) TINJAUAN TENTANG FUNGSI TARI JARAN KEPANG ASMA TUTUT DI DESA SUKOREJO KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL. S1 thesis, ISI Surakarta.

[img]
Preview
Other (TINJAUAN TENTANG FUNGSI TARI JARAN KEPANG ASMA TUTUT DI DESA SUKOREJO KECAMATAN SUKOREJO KABUPATEN KENDAL)
SUBAKIR.PDF

Download (1MB) | Preview

Abstract

TINJAUAN TENTANG FUNGSI TARI JARAN KEPANG DI DESA SUKOREJO KECAMATAN SUKOREJO KASUPATEN KENDAL (Subakir, 1995. ix dan 98 halaman) Skripsi S1 Jurusan Tari, Sekolah Tinggi Seni Indonesia. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui fungsi tari Jaran Kepang Asma Tutut di desa Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal. Penelitian ini dimaksudkan juga sebagai langkah awa1, mengingat penulisan terhadap tari Jaran Kepang Asma Tutut ini belum ada. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, yaitu memberikan gambaran, melukiskan dan memaparkan data-data yang diperoleh tentang fungsi tari Jaran Kepang Asma Tutut, kemudian diana1is menurut konsep yang digunakan, dalam hal ini adalah konsep Soedarsono yang membagi fungsi seni ke dalam : fungsi sebagai sarana upacara, fungsi sebagai hiburan pribadi dan fungsi sebagai tontonan. Untuk memperoleh data yans diperlukan dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pengumpulan data, yaitu studi pustaka, wawancara dan observasi. Tari Jaran Kepang Asma Tutut ditarikan oleh tujuh orang penari. Pada pementasannya tari Jaran Kepan Asma Tutut dapat dipilahkan ke dalam dua bagian yaitu bagian Barongan dan bagian tari Jaran Kepang. Waktu yang diperlukan untuk satu babak pementasan sekitar satu sampai tiga jam. Biasanya pementasan pada pagi hari dimulai_ sekitar pukul 10.OO WIB sampai selesai. Sore hari sekitar pukul 14.30 WIB sampai selesai. Tempat yang digunakan adalah tanah lapang atau tempat lain yang cukup luas. Gerak-gerak pada tarian ini dapat dikatakan sederhana, dalam pengertian tidak ada aturan-aturan baku. Tarian ini juga menggunakan rias dan busana. Gamelan yang digunakan terdiri dari : kendhang, bonang, saron (thethelile) dan gong, terbuat dari besi berlaras slendro. Ada beberapa fungsi tari Jaran Kepang Asma Tutut di desa Sukorejo, yaitu fungsi sebagai totonan, fungsi sebagai hiburan pribadi dan fungsi sebagai pelengkap untuk upacara non-ritual. Suatu bukti bahwa tari Jaran Kepang Asma Tutut berfungsi dalam masyarakat adalah dengan digunakannya tarian ini dalam acara seperti : upacara perayaan, khitanan, perkawinan dan nadar. Kehidupan tari Jaran Kepang Asma Tutut juga mengalami gelombang pasang surut, yang disebabkan oleh beberapa faktor. Melihat gejala-geja]a demikian, per]u ada upaya-upaya pelestarian, baik dari pemerintah, masyarakat maupun senimannya supaya tarian ini bisa tumbuh aan berkembang dengan baik.

Type: Thesis (S1)
Not controling keyword: Tari Jarang Kepang Asma Tutut, Rias, Busana
Subject: 1. ISI Surakarta > Tari
Divisions: Faculty of Performance Arts > School of Dance
User deposit: Nyono Nyono Nyono
Datestamp: 20 Jun 2022 04:09
Last mod: 20 Jun 2022 04:09
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/5367

Actions (login required)

View item View item