Sulistyati, Apika Nurani (2016) EKSPRESI DAN MUATAN VISUAL BATIK SUDAGARAN SURAKARTA Studi Kasus Batik Danar Hadi. S2 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA.
|
Text
Tesis Apika.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
INTISARI Apika Nurani Sulistyati. 2016. EKSPRESI DAN MUATAN VISUAL BATIK SUDAGARAN SURAKARTA STUDI KASUS BATIK DANAR HADI. Tesis. Batik Sudagaran Surakarta merupakan sebuah inovasi karena muncul di saat ragam hias batik di daerah Vorstenlanden masih berkiblat pada simbolisme dan makna filosofis batik Klasik. Dinamika yang tertuang dalam ekspresi dan muatan visual ragam hias batik Sudagaran menjadi suatu hal yang menarik untuk dikaji karena batik ini tumbuh dan berkembang di bawah bayangan batik Klasik, tetapi mampu menemukan karakternya sendiri. Permasalahan yang dikaji pada penelitian ini adalah bagaimana pola perubahan serta korelasi antara ekspresi dan muatan ragam hias batik Sudagaran Danar Hadi periode 1967 hingga sekarang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pola perubahan, serta hubungan antara ekspresi dan muatan pada ragam hias batik Sudagaran dengan studi kasus batik Danar Hadi pada periode 1967 hingga sekarang. Teori semiotika Hjlemslev digunakan sebagai pendekatan untuk menganalisa ekspresi dan muatan visual pada ragam hias batik Sudagaran, sehingga pola perubahan ragam hias batik Sudagaran dapat teridentifikasi. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa ekspresi dan muatan motif pada batik Sudagaran pada dasarnya tidak merupakan satu kesatuan yang mengandung maksud tertentu, melainkan hanya merupakan susunan-susunan tradisional maupun kreasi baru yang mengandung nilai keindahan. Namun, jika dikaji menggunakan teori semiotika Hjlemslev, maka ekspresi dan muatan menjadi memiliki arti dan korelasi karena adanya tingkatan substansi dan bentuk. Pada batik, motif merupakan ekspresi bentuk yang tervisualisasi karena adanya ekspresi substansi dari faktor-faktor penyusun, seperti titik, garis, bidang, warna, dan tekstur. Ekspresi bentuk merupakan gambaran dari muatan substansi yang sifatnya bisa abstrak maupun nyata. Muatan substansi dan ekspresi bentuk memiliki hubungan bersifat arbitrer yang tertuang secara implisit pada muatan bentuk. Batik Sudagaran Danar Hadi pada periode 1967 hingga sekarang mengalami perubahan pola ragam hias, pertama, mengacu pada pola Klasik. Kedua, kombinasi pola klasik dan flora. Ketiga, gubahan atau berorientasi pada pola Klasik. Keempat, kreasi adaptif. Kata kunci: semiotika, ekspresi, muatan, substansi, bentuk, batik, sudagaran, Surakarta
Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subject: | 1. ISI Surakarta > Penciptaan dan Pengkajian Seni |
Divisions: | Faculty of Graduate Programs > School of Master Program (S2) |
User deposit: | Pascasarjana |
Datestamp: | 14 Nov 2016 03:36 |
Last mod: | 14 Nov 2016 03:36 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/526 |
Actions (login required)
View item |