Setiawan, Aris (2021) Santri, Seni,dan Pesantren. Jawa Pos.
|
Text
JAWA POS 23102021.pdf Download (358kB) | Preview |
Abstract
Beberapa wakru lalu sempat viral soal kejadian sejumlah santri terlihat menutup telinga saat mendengar musik di lokasi vaksinasi Covid-19. Perdebatan muncul di tengah-tengah masyarakat, bahkan tidak sedikit yang mengucapnya radikal. Hubungan pesantren dan kesenian sering kali bersifat paradok dan ambivalen. Di satu pihak, kesenian didukung dan dijalankan sebagai ekpresi keseharian yang absah. Terutama setelah seni dipahami bukan semata dari makna sisi estetiknya, tetapi sebagai bagian dari ekspresi keagamaan. Di pihak lain, seni dilawan dan dihukum. Terutama jika seni dianggap sebagai suatu kegiatan dan ekspresi yang menandingi dan bahkan melawan nilai agama yang diyakini.
Type: | Article |
---|---|
Not controling keyword: | Santri, Kesenian, Pesantren |
Subject: | 1. ISI Surakarta > Etnomusikologi |
Divisions: | Faculty of Performance Arts > School of Etnomusicology |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 23 Oct 2021 08:19 |
Last mod: | 23 Oct 2021 08:19 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/5116 |
Actions (login required)
View item |