ESTETIKA BARANG KAGUNAN INTERIOR DALEM AGENG DI RUMAH KAPANGÉRANAN KERATON SURAKARTA

Downloads

Downloads per month over past year

Widayat, Rahmanu (2016) ESTETIKA BARANG KAGUNAN INTERIOR DALEM AGENG DI RUMAH KAPANGÉRANAN KERATON SURAKARTA. S3 thesis, INSTITUT SENI INDONESIA SURAKARTA.

[img]
Preview
Text
Disertasi Rahmanu Widayat.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Disertasi dengan judul “Estetika Barang Kagunan Interior Dalem Ageng di Rumah Kapangéranan Keraton Surakarta” ini, berangkat dari keprihatinan adanya ungkapan wong Jawa ilang omahé –orang Jawa kehilangan rumahnya. Bila rumahnya sudah hilang bagaimana dengan interior dan barang kagunan atau benda seninya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pentingnya barang kagunan, mengkaji rupa, mengungkap makna, menggali konsep estetika, dan melihat serta mengkreasi barang kagunan saat ini dengan konsep estetika yang ditemukan. Berdasarkan tujuan itu dilakukan penelitian secara kualitatif dengan meminjam model etik dan emik untuk menggali konsep estetika, serta hermeneutik terkait tafsir makna barang kagunan. Hasil dan pembahasan penelitian yakni 1) pentingnya barang kagunan sebagai penciri interior Dalem Ageng, 2) aneka rupa barang kagunan, 3) makna dalam berbagai konteks, 4) temuan konsep wangun, 5) melihat dan mengkreasi barang kagunan dengan konsep wangun. Temuan signifikan penelitian ini berupa konsep estetika barang kagunan yaitu wangun. Rupa wangun barang kagunan adalah unsur wangun yang disusun berdasarkan tata susun wangun, berpedoman pada angger- angger dan wewaler, sakral, dan memiliki makna. Selanjutnya konsep pola penempatan wangun adalah barang kagunan dipajang di interior ditata berdasarkan azas tata susun wangun, berpedoman pada angger-angger dan wewaler, ditempatkan pada area yang sakral, dan memiliki makna. Melihat barang kagunan saat ini dengan konsep wangun dihasilkan rupa dan penempatan wangun dan ora wangun atau aèng. Mengkreasi barang kagunan dengan konsep wangun saat ini yaitu ngowahi rupa atau merubah bentuk barang kagunan dengan tidak merubah “struktur dalam”- nya. Agar rupa dan penempatan barang kagunan pada interior menjadi wangun, maka konsep wangun ini dapat dijadikan pedoman, dengan harapan menghadirkan kembali suasana interior rumah Jawa –interior nJawani, agar orang Jawa tidak kehilangan suasana rumahnya. Atau sesuai dengan ungkapan wong Jawa ora ilang omahé. Kata Kunci: barang kagunan, konsep estetika, makna.

Type: Thesis (S3)
Subject: 1. ISI Surakarta > Penciptaan dan Pengkajian Seni
Divisions: Faculty of Graduate Programs > School of Doctoral Program (S3)
User deposit: Pascasarjana
Datestamp: 19 Oct 2016 02:37
Last mod: 19 Oct 2016 02:38
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/371

Actions (login required)

View item View item