Maryono, Maryono (2007) REOG KEMASAN SEBAGAI ASET PARIWISATA UNGGULAN KABUPATEN PONOROGO (The Packes Reog as the high tourism ofPonorogo residence). Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 8 (2). pp. 158-168. ISSN 2541-1683 (cetak) 2541-2426 (online)
|
Text
Maryono.pdf Download (173kB) | Preview |
Abstract
Reog merupakan kesenian rakyat Ponorogo yang berkembang di beberapa wilayah terutama di Jawa Timur, Jawa Tengah dan Daerah khusus ibukota Jakarta. Reog sebagai seni kemasan pariwisata mulai digelar pada festival Reog tingkat Nasional dalam serangkaian GrebegSuro pada tahun 1980 di Ponorogo. Reog dikemas secara ringkas dan padat agar dalam waktu pementasan yang singkat, gerak dimodifikasi, kualitas mutunya tetap terjamin dapat memuaskan selera wisatawan. Seluruh penari Reog menjadi pemegang peran, sehingga dapat menarik penonton. Tari Warok, Dhadhak Merak, Bujangganong, Jathtt dan KlanaTopeng melakukan kreatifitas gerak tari sesuai dengan keahlian senimannya, sehingga memberikan nuansa baru. Sebagai seni kemasan Reog merupakan tiruan dari aslinya, relatif kaya gerak dan singkat dalam arti waktu pertunjukan relatif pendek, penuh variasi,mengesampingkan nilai sakral, magis serta simbolis dan relatif murah harganya. Kata kunci: Pariwisata, kemasan, Reog Ponorogo.
Type: | Article |
---|---|
Not controling keyword: | Pariwisata, kemasan, Reog Ponorogo |
Subject: | 1. ISI Surakarta > Tari |
Divisions: | Faculty of Performance Arts > School of Dance |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 09 Feb 2018 02:14 |
Last mod: | 09 Feb 2018 02:55 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/2229 |
Actions (login required)
View item |