Sukatno, Sukatno (2003) SENI PERTUNJUKAN WAYANG RUWATAN KAJIAN FUNGSI DAN MAKNA (Wayang Ruwatan Performing Art: A Study of Function and Meaning). Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 4 (1). ISSN 2541-1683 (cetak) 2541-2426 (online)
|
Text
A Sukatno.pdf Download (253kB) | Preview |
Abstract
Pertunjukan wayang ruwatan semula dipergunakan untuk meruwat manusia sukerta, bumi yang dianggap angker, dan hewan peliharaan. Dalam perkembanganya, ruwatan dapat juga digunakan untuk ruwatan masal, untuk penyembuhan (ketergantungan obat narkoba). Sekarang lebih ngetren lagi, ruwatan digunakan untuk suatu harapan dalam mencapai kehidupan. Aspek-aspek yang terkandung di dalam upacara ruwatan diantaranya: aspek pendidikan, aspek harapan. aspek religius. dan aspek filosofi. Pertunjukan wayang ruwatan di masa sekarang sudah mengalami perubahan fungsi. Perubahan fungsi yang terdapat di dalam pertunjukan ruwatan yang biasanya dilakukan satu atau duajam. kenyataanya ruwatan dapat dipentaskan satu hari penuh, baik perorangan maupun massal. Dengan dasar itu, pertunjukan ruwatan selain mengedepankan fungsi sosial, juga fungsi hiburan. Makna simbol yang terkandung di dalam pertunjukan ruwatan dapat di lihat dari beberapa perangkat yang digunakan dalam upacara. Lakon lakon dalam pertunjukan wayang kulit yang termasuk dalam lakon ruwatan sebagai lambang penyucian dan kesuburan. Kata kunci: fungsi, makna, wayang ruwatan, masa kini.
Type: | Article |
---|---|
Not controling keyword: | fungsi, makna, wayang ruwatan |
Subject: | 1. ISI Surakarta > Pedalangan |
Divisions: | Faculty of Performance Arts > School of Pedalangan |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 01 Feb 2018 02:16 |
Last mod: | 05 Feb 2018 06:09 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/2168 |
Actions (login required)
View item |