Bayuajhi, Seno (2017) TARI PUTRA GAYA SURAKARTA GAGAH(Kiprah Gandrungan). S1 thesis, ISI Surakarta.
|
Text
15SENO BAYUAJHI.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Video
SENO%20BAYU%20AJI.mp4 Download (105MB) |
Abstract
Pengalaman kepenarian penyaji yang kebanyakan terlibat dalam pergelaran wayang orang yang dalam struktur sajian wayang orang pasti ada adegan kiprahan. hal ini dianggap penyaji menarik sehingga penyaji tertarik untuk menempuh tugas akhir Kepenarian Tari Gagah Gaya Surakarta bertemakan Kiprah Gandrungan dalam berbagai karakter tokoh. Untuk menjadi penari yang berkualitas penyaji harus mengenali, memahami, dan menguasai tubuhnya sendiri, karena bagi penari tubuh merupakan alat ekspresi dalam sebuah sajian.Untuk mempunyai kemampuan kepenarian yang ideal seperti tersebut seorang penari dituntut memiliki bekal yang cukup diantaranya pengusaan teknik, rasa gerak, penguasaan gendhing. Disamping itu penyaji harus berusaha menguasai dan menerapkan konsep yang ada pada tari Jawa yaitu Hasta Sawanda yang meliputi Pacak (ketepatan penari 5 dalam batas-batas gerak tubuh yang mencakup wilayah unsur-unsur gerak), Pancat (peralihan gerak satu ke egrak yang lain), Ulat (polatan atau pandangan harus fokus pada satu titik), Lulut(mampu mengendalikan diri dalam melakukan segala gerak agar terlihat menarik), Luwes(keterampilan penari dalam melakukan gerak agar terlihat menarik), Wiled(sebuah gerak yang dihadirkan untuk menambah keindahan gerak), Irama(mampu memahami ketukan atau seleh gerak yang sesuai dengan iringan tari tersebut), dan Gendhing(mampu menyelaraskan rasa gerak dengan rasa gendhing).
Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Not controling keyword: | gandrungan , tari gaya putra |
Subject: | 1. ISI Surakarta > Tari |
Divisions: | Faculty of Performance Arts > School of Dance |
User deposit: | UPT. Perpustakaan |
Datestamp: | 19 Dec 2017 08:06 |
Last mod: | 23 Jan 2018 09:03 |
URI: | http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/1748 |
Actions (login required)
View item |