REKONSTRUKSI TARI BEDHAYA SUKOHARJO OLEH M. TH. SRI MULYANI

Downloads

Downloads per month over past year

Ningtyas, Ika Ayu Kuncara and MD, Slamet (2016) REKONSTRUKSI TARI BEDHAYA SUKOHARJO OLEH M. TH. SRI MULYANI. Jurnal Greget, 15 (1). pp. 56-66. ISSN 1412-551X

[img] Text
1727 - Published Version

Download (17kB)
Official url: http://jurnal.isi-ska.ac.id/index.php/greget/issue...

Abstract

rtikel ini dimaksudkan untuk menjelaskan bahwa Rekonstruksi tari Bedhaya Sukoharjo oleh M.Th. Sri Mulyani yang fungsinya sebagai penyambutan tamu resmi, telah mengalami rekonstruksi melalui (1) penggalian tari, (2) pemadatan tari, (3) peningkatan karyakarya tari dan penyebarluasan. Rekonstruksi tari Bedhaya Sukoharjo mengalami sentuhan kreativitas oleh M.Th. Sri Mulyani salah satu seniman tari di Kraton Surakarta. Bentuk koreografinya dikemas lebih padat dan menarik dikarenakan tari Bedhaya Sukoharjo dalam konteks penyambutan tamu. Perubahan ini lebih ditata pada komponen gerak, tata rias dan busana, desain lantai dan musik tari. Kegiatan penggalian dimaksudkan untuk merekonstruksi tari yang bersumber dari masyarakat, melibatkan penari, pemusik dan penata busana serta seniman di daerah Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode yang bersifat kualitatif dengan bentuk deskriptif analisis, sehingga ruang lingkup pembahasan meliputi 1) bagaimana proses rekonstruksi tari Bedhaya Sukoharjo oleh M.Th. Sri Mulyani, 2) bagaimana bentuk hasil rekonstruksi tari Bedhaya Sukoharjo oleh M.Th. Sri Mulyani, 3) bagaimana faktor-faktor yang mendukung rekonstruksi tari Bedhaya Sukoharjo oleh M.Th. Sri Mulyani. Analisis data dilakukan dari setiap bagian yang ditemukan. Data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan studi pustaka dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analisis dan secara kualitatif sesuai dengan pokok bahasannya. Konsep yang digunakan dalam merekonstruksi tari Bedhaya Sukoharjo adalah konsep bentuk dalam kajian tari: teks dan konteks dengan memberi inovasi yaitu pertunjukan yang singkat, padat dan menarik. Maka berdasarkan konsep di atas, tari Bedhaya Sukoharjo dapat menjadi aset seni pertunjukan di Kota Surakarta. Dengan demikian, imajinasi dan realitas kebudayaan tidak dapat dipisahkan dari komunitas pemiliknya sehingga akan selalu muncul sebagai identitas baru sebagai jati diri personal melalui produksi karya tari visualisasi baru. Kata kunci: rekonstruksi, Tari Bedhaya Sukoharjo, koreografi.

Type: Article
Not controling keyword: Rekonstruksi Tari, Bedhaya Sukoharjo, M. Th. Sri Mulyani
Subject: 1. ISI Surakarta > Tari
Divisions: Faculty of Performance Arts > School of Dance
User deposit: UPT. Perpustakaan
Datestamp: 11 Aug 2017 02:58
Last mod: 11 Aug 2017 02:58
URI: http://repository.isi-ska.ac.id/id/eprint/1508

Actions (login required)

View item View item